7 Fakta Menarik Gerhana Matahari Cincin

Mediasiana.com - Fakta menarik Gerhana Matahari Cincin terjadi hanya beberapa tahun sekali, nah buat kalian yang penasaran maka bisa menantikan Gerhana Matahari Cincin ini pada tanggal 26 Desember 2019, esok hari apalagi buat kalian yang berada di daerah Tanjung Pindang dan bagian wilayah Timur di Indonesia.

Gerhana Matahari Cincin ini adalah Fenomena alam yang langka sekali terjadi di setiap tahunnya. Oleh karena itu jangan buang kesempatan yang langka ini kita temui besok hari.  

Dilansir dari laman resmi BMKG bahwa menginformasikan fenomena alam ini yaitu  Gerhana matahari cincin. Jadi gerhana matahari cincin ini merupakan peristiwa terhalangnya cahaya matahari dan juga bulan. Fenomena alam ini terjadi karena posisi bulan berada di antara matahari dan juga bumi. Saat itu, piringan bulan ini ukurannya yang teramati dari bumi lebih kecil dibandingkan dengan piringan matahari. 

gerhana matahari cincin

Oleh sebab itu, saat terjadi puncak gerhana pada matahari, maka matahari akan terlihat seperti cincin, yaitu dengan warna gelap di bagian tengah dan terang pada bagian pinggirnya. Saya juga melansir dari laman resmi BMKG, berikut ini ada beberapa fakta terkait dengan terjadinya fenomena gerhana matahari cincin, fenomena ini dapat disaksikan 26 Desember besok hari: 

Inilah 7 Fakta Menarik Gerhana Matahari Cincin, berikut ulasannya :

1. Gerhana Matahari Cincin Melewati sejumlah wilayah di dunia Selain Negara Indonesia 


Untuk fenomena Gerhana Matahari Cincin ini nantinya akan melewati wilayah negara lain seperti wilayah Arab Saudi, Qatar, Samudera India, Singapura, Malaysia, Uni Emirat Arab, Oman, India, Srilangka, dan juga Samudera Pasifik. 

Gerhana Matahari Cincin pada 26 Desember 2019 esok hari juga dapat diamati di sedikit Afrika wilayah bagian timur, Australia bagian utara, seluruh wilayah Asia, Samudera India, dan juga Samudera Pasifik dengan berupa Gerhana Matahari Sebagian. 

Adapun untuk jjalur Gerhana Matahari Cincin ini akan melewati 25 pusat kota dan juga kabupaten di 7 provinsi, yaitu Aceh, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur,Sumatera Utara, Riau, dan juga Kepulauan Riau.

2. Gerhana Matahari Cincin ke-5 di tahun 2019 


Melansir keterangan yang ada di laman resmi BMKG, bahwa fenomena gerhana matahari cincin ini adalah fenomena yang kelima sepanjang tahun 2019 ini. 

Adapun gerhana-gerhana matahari yang telah terjadi selama tahun 2019 adalah sebagai berikut: 
  1. Gerhana Matahari Sebagian (GMS) pada 5-6 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Negara Indonesia 
  2. Gerhana Bulan Total (GBT) pada 21 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Negara Indonesia 
  3. Gerhana Matahari Total (GMT) pada 2 Juli 2019 yang tidak dapat diamati dari Negara Indonesia
  4. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) pada 17 Juli 2019 yang dapat diamati dari Negara Indonesia 
  5. Gerhana Matahari Cincin (GMC) pada 26 Desember 2019 yang dapat diamati dari Negara Indonesia 

3. Gerhana Matahari Cincin Terjadi tiap 1-2 tahun sekali 


Melansir dari Kompas.com (9/12/2019), bahwa secara umum Gerhana Matahari Cincin (GMC) akan terjadi tiap 1-2 tahun sekali. Gerhana Matahari Cincin terjadi pada akhir bulan pada tanggal 26 Februari 2017. Gerhana Matahari Cincin ini akan terjadi dalam 6 tahun ke depan pun, pada 26 Desember 2019, 21 Juni 2020, 10 Juni 2021, 14 Oktober 2023, dan juga 2 Oktober 2024. Meskipun peristiwa Gerhana Matahari Cincin seperti ini di suatu lokasi ada yang tidak dapat diprediksi dengan baik ada juga yang bisa di prediksi dengan baik, karena peristiwa seperti ini tidak berulang, bahkan bisa nampak dan terjadi siklus tertentu hanya sebagian wilayah saja yang dapat menyaksikannya.

Gerhana Matahari Cincin sebelumnya yang dapat diamati di Negara Indonesia adalah Gerhana Matahari Cincin pada 22 Agustus 1998, yang mana jalur cincinnya melewati wilayah Sumatera bagian Utara dan juga Kalimantan bagian Utara. Selain itu, juga pada Gerhana Matahari Cincin pada 26 Januari 2009 yang jalur cincinnya melewati daerah Sumatera bagian Selatan dan daerah Kalimantan. Adapun Gerhana Matahari Cincin yang akan datang ditahun yang akan datang yang dapat diamati di Indonesia adalah Gerhana Matahari Cincin pada  21 Mei 2031, sangat lama ya waktunya. Yang mana pada tahun tersebut jalur cincinnya melewati wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan juga wilayah Maluku. dan Gerhana Matahari Cincin ini terjadi pada 14 Oktober 2042 yang mana jalur cincinnya melewati wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan juga Nusa Tenggara Timur. 

4. Durasi Gerhana Matahari Cincin dan gerhana Paling Lama waktu terjadi 


Fase pada Gerhana Matahari Cincin ini sebenarnya bervariasi dari satu kota ke kota lainnya. Lama durasi Gerhana Matahari Cincin yang terlama akan terjadi di suatu pusat kota di Negara Indonesia yaitu pada pada 26 Desember 2019 dan tepatnya di daerah Selat Panjang, Riau. Untuk durasi Gerhana Matahari Cincinnya di lokasi ini adalah selama 3 menit 38,9 detik dengan kekuatan magnitudo gerhana matahari sebesar 0,984. 

Sementara itu, untuk lokasi pada permukaan Bumi yang mana durasi Gerhana Matahari Cincinnya dengan waktu yang paling lama atau disebut dengan Greatest Duration (GD), berada di wilayah Selat Karimata. Di lokasi ini, untuk durasi Gerhana Matahari Cincinnya mencapai waktu 3 menit 40,0 detik dan kekuatan magnitudo Gerhana Mataharinya mencapai 0,985. Sedangkan untuk durasi Gerhana Matahari terlama di Indonesia adalah di wilayah Bengkalis, Riau, yaitu waktunya selama 3 jam 51 menit 24,7 detik, luarbiasa.!

5. Gerhana Matahari Cincin yang paling awal dan akhir di Indonesia 


Di Negara Indonesia, waktu mulai Gerhana Matahari Cincin ini paling awal terjadi adalah di wilayah Sabang, Aceh, yang akan terjadi pada pukul 10.03 WIB. Adapun untuk kota, maka waktu mulai Gerhana Matahari Cincinnya yaitu paling akhir adalah di daerah Merauke, Papua, yaitu pada pukul 14.37 WIT. 

Demikian juga pada waktu puncak Gerhana Matahari Cincin ini akan muncul berbeda-beda di setiap daerah.   Sedangkan untuk di Indonesia, daerah yang nantinya akan mengalami waktu disaat puncaknya gerhana paling awal adalah di kota Sabang, yang mana akan terjadi pada pukul 11.49 WIB. Adapun untuk kota yang lainnya akan mengalami waktu puncak pada paling akhir yaitu di wilayah Jayapura, yaitu pukul 15.51 WIT. 

6. Bentuknya yang Unik Seperti Cincin


Karena hal ini jarang terjadi tentunya akan diburu banyak orang untuk di abadikan moment persitiwa seperti ini. bentuknya yang unik dan juga cantik seperti telor yang ada di kasih cincin di sisinya. Akantetapi kalau kalian ingin melihatnya diusahakan menggunakan alat khusus atau kacamata, karena sinarnya ini juga berbahaya bagi mata Manusia.

7. Sholat Gerhana


Biasanya dari kalangan umat islam yang ada di Bumi ini khususnya di Indonesia akan menggelar sholat gerhana matahari. Karena hal ini adalah bukti kebesaran Allah SWT dan juga sebagai fenomena Alam yang langka terjadi, jadi sebagai seorang Hamba kita selayaknya memohon ampunan kepada Allah SWT dan juga mensyukuri apa yang telah dianugerahkan Allah SWT pada kita semua. Dengan tanda-tanda inilah kita banyak mengambil pelajaran.

Penutup


Nah, itulah tadi informasi tentang 7 Fakta Menarik Gerhana Matahari Cincin, semoga ulasan kali ini dapat bermanfaat untuk para pembaca sekalian, dan janganlupa baca juga artikel yang lainnya di bawah ini. Sampai jumpa di pembahasan yang lainnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel