Inilah Alasan Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI !

Mediasiana.com - Inilah alasan Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI. Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI sangat di sambut antusias rasa Bahagia oleh masyarakat Idnonesia. Syekh Ali Jaber adalah seorang ulama asli Madinah, Arab Saudi. Beliau mengungkapkan rasa bahagia syukur Alhamdulillah, bahkan beliau juga mengungkapan melalui akun instagram pribadinya. Alhamdulillah rasa bangga dan kebahagiaan bagi kami bisa diterima menjadi warga negara Indonesia "ungkap Syekh Ali Jaber di akun instagramnya.

Alasan Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI


Syekh Ali Jaber juga memposting sebuah foto beliau dengan memperlihatkan sebuah paspor berwarna hijau dengan bertuliskan Republik Indonesia dan bergambar burung garuda. "Saat ini passport sudah ditangan kami, pertanda sah kami jadi WNI" ungkap beliau.

Alasan Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI

Beliau juga memohon bimbingan agar bisa menjadi warga negara Indonesia yang baik, dengan begitu beliau berharap bisa berkontribusi untuk Agama, Bangsa dan Negara Indonesia.

Syekh Ali Jaber Resmi Jadi WNI


"Mohon bimbingannya dari jamaah sekalian supaya kami bisa menjadi warga negara Indonesia yang baik dan bisa berkontribusi untuk Agama, Bangsa dan negara. Aamiin. I love you INDONESIA," ungkap beliau.

Seberanya beliau ini ingin menjadi warga negara Indonesia ini sudah sejak lama, beliau sebenarnya sudah mengurus administrasi sejak beberapa tahun yang lalu, dan Alhamdulillah akhirnya sekarang beliau sudah resmi menjadi WNI" ungkap Eka Pratiwi dari petugas Yayasan Syekh Ali Jaber.

Kecintaannya Syekh Ali Jaber terhadap Indonesia terutama bagi masyarakat Indonesia membuat beliau betah dan ingin menetap di Indonesia dan Alhamdulillah kini resmi menjadi WNI. Syekh Ali Jaber ini mulai ramai dikenal oleh masyarakat luas di Indonesia melalui program televisi Hafiz Indonesia dimana saat itu beliau menjadi dewan juri, bahkan sampai sekarang ini beliau masih menjadi dewan juri Hafiz Indonesia.

Syekh Ali Jaber lahir di Madinah, Arab Saudi pada tahun 1976, beliau adalah anak pertama dari 12 bersaudara. Beliau mengenyam pendidikan sebagai pendakwah di Kota Madinah. Adapun untuk istri Syekh Ali Jaber bernama Umi Nadia, istri Syekh Ali Jaber adalah asli orang Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dari pernikahan bersama Umi Nadia beliau dikaruniai anak bernama Hasan.

Sejak usia 13 Tahun Syekh Ali Jaber ternyata sudah dipercaya untuk menjadi imam masjid, karena pada saat usia 10 tahun Syekh Ali Jaber sudah menjadi seorang hafiz yang sudah hafal 30 Juz Al-Qur'an. Selain menjadi seorang imam di Madinah, beliau juga pernah menjadi seorang pengajar di Masjid Nabawi.

Syekh Ali Jaber menjadi WNI bukan tanpa alasan, kecintaan beliau terhadap masyarakat Indonesia terutama dan juga para Hafiz-hafizah yang ada di Indonesia. Maka tidak heran beliau juga mendirikan yayasan di negara Indonesia. Selain masyarakat Indonesia yang beragam juga ramah menurut beliau. 

Ditambah lagi istri beliau adalah orang asli Indonesia bahkan di dalam siaran televisi beliau juga mengungkapkan pada awal-awal beliau datang ke Indonesia. Betapa indahnya kebersamaan dibalut keberagaman yang membuat beliau terharu bahagai melihat hangatnya kebersamaan umat muslim mulsimah yang ada di Indonesia.

Program Syekh Ali Jaber di Negara Indonesia


Ditambah lagi Alhamdulillah Rumah Tahfiz semakin hari semakin muncul dan banyak peminatnya. Apalagi program beliau ini ingin menjadikan Negara Indonesia ini negara nan damai dan masyarakatnya berkakhlak Al-Quran, SubahanAllah, kita sebagai masyarakat Indonesia sangat bersykur atas hadirnya beliau di Indonesia.

Semoga beliau selalu diberikan kesehatan, keberkahan hidup dan bisa mewujudkan apa yang menjadi cita-cita beliau sejak selama ini di Indonesia. Kami sangat bersykur atas hadirnya Syekh Ali Jaber di negara Indonesia. Mari kita dukung program-program beliau yang ingin berkontribusi membangun agama, bangsa dan negara di Indonesia yang kita cintai ini.

Penutup

Nah, mungkin hanya ini saja yang dapat kami uraikan, semoga bermanfaat dan menjadikan kita sebagai umat muslim yang cinta dengan zuriat Rasulullah SAW dan menghidupkan sunnahnya. Serta semoga kita semua bisa turut membantu program beliau yang membangun bangsa Indonesia ini menjadi bangsa yang berakhlak Al-Qur'an. Demikian yang dapat kami sampaikan sampai jumpa lagi di pembahasan yang lainnya. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel